METODE-METODE PENGAJARAN UNTUK PELAJARAN IBADAH




DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................................. i
Daftar isi ........................................................................................................................... ii
Bab I      Pendahuluan ...................................................................................................... 1
Bab II     Metode-Metode Pengajaran Untuk Pelajaran Ibadah ....................................... 3
A.    Pengertian Metode Pengajaran Ibadah ........................................................ 3
B.     Metode-Metode Pengajaran Agama Islam................................................... 4
C.     Metode-Metode Pengajaran Untuk Pengajaran Ibadah .............................. 5
BAB III KESIMPULAN ................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 8


BAB I
PENDAHULUAN

  1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan Agama Islam merupakan bagian penting dalam pendidikan  untuk membentuk insan kamil. Salah satu alat pendidikan Agama Islam yakni metode pendidikan Agama Islam.
Dengan menggunakan metode yang tepat maka ajaran-ajaran agama dapat diserap oleh anak didik dengan sebaik-baiknya. Metode yang tepat akan menentukan efektifitas dan efisiensi pembelajaran.
Sebagai seorang calon pendidik agama islam, kita perlu mengetahui metode-metode dalam pendidikan Agama Islam. Dengan mengetahui metode-metode tersebut maka kita diharapkan mampu menyampaikan materi-materi ajaran agama Islam dengan berbagai variasi sehingga tujuan pendidikan agama Islam dapat tercapai dengan lebih mudah.
Salah satu materi ajaran agama Islam adalah materi ibadah. Bahkan Ibadah merupakan hal yang amat penting dalam agama Islam, karena tujuan manusia diciptakan oleh Allah adalah untuk beribadah kepada-Nya. Sebagaimana Firman-Nya.
1
 
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka ibadah kepada-Ku” (Q.S. 51:56). 
Karena pentingnya ibadah buat umat Islam, maka teramat penting materi ibadah untuk anak didik.
Demikian juga metode, adalah hal yang sangat penting. Materi ibadah akan lebih bisa dipahami dan diamalkan oleh anak didik apabila metode yang digunakan dalam pengajaran materi ibadah merupakan metode yang tepat. Apa sajakah metode yang tepat untuk pengajaran ibadah?

  1. Perumusan Masalah
1.      Apa yang dimaksud metode pengajaran ibadah?
2.       Apa saja metode-metode pengajaran Agama Islam?
3.      Apa saja metode pengajaran untuk pelajaran ibadah?


BAB II
METODE-METODE PENGAJARAN UNTUK PELAJARAN IBADAH.

  1. Pengertian Metode Pengajran Ibadah
Metode pengajaran terdiri dari dua kata, yaitu metode dan pengajaran. Secara etimologi, metode berasal dari bahasa Yunani “methodos” dan dalam bahasa Inggris ditulis dengan “Method” yang berarti “cara” (www.makalahpendidikan.com).
Secara terminologi, metode diartikan sebagai tata cara untuk melakukan sesuatu. Metode ialah istilah yang digunakan untuk mengungkapkan pengertian “cara yang paling tepat dan cepat dalam melakukan sesuatu’. (A.Tafsir, 2007:9).
Pengajaran ialah suatu kegiatan yang menyangkut pembinaan anak mengenai segi kognitif dan psikomotor semata-mata yaitu supaya anak lebih banyak pengetahuannya, lebih cakap, berfikir kritis, sistematis dan obyektif serta trampil dalam mengerjakan sesuatu, misalnya terampil menulis, membaca, lari cepat, loncat tinggi, berenang, membuat pesawat radio dan sebagainya. (A.TAfsir, 2007:7).
Metode pengajararan ialah suatu cara menyampaikan bahan pelajaran. Metode pengajaran ialah suatu cara yang telah dipersiapkan dan dipertimbangkan untuk ditempuh dalam pengajaran ibadah.
3
 
Ibadah ialah suatu cara mendekatkan diri pada Allah SWT dengan melaksanakan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya, baik dengan perbuatan yang nampak ataupun dengan perbuatan yang tidak nampak. (A Zakaria, 1994:2)

  1. Metode-Metode Pengajaran Agama Islam
Abdurrahman An-Nahlawi mengemukakan beberapa metode pendidikan Agama Islam sebegai berikut :
1.      Metode Hiwar (Dialog)
Suatu metode pendidikan yang dilakukan dengan percakapan secara komunikatif mengenai suatu topic.
2.      Metode Cerita (Kisah)
 Memberi pengetahuan kepada siswa menulis cara bercerita
3.      Metode Al-Amtsal (perumpamaan)
     Suatu metode yang digunakan untuk mengungkapkan suatu sifat dan hakikat dari realitas sesuatu.
4.      Metode keteladanan (Al-Uswah)
     Metode dengan cara guru memeberikan teladan yang dicontohkan oleh dirinya dalam kehidupan sehari-hari.
5.      Metode Sugesti dan hukuman .(At-Targhib wa al Tarhib).
     Sugesti adalah janji yang disertai bujukan dan dorongan rasa senang kepada sesuatu yang baik. Sedangkan hukuman adalah sanksi implikatif dari kesalahan dan dosa yang dilakukan siswa supaya mereka tak mengulanginya lagi.6.     
4
 
Metode Nasihat (Al-mau’idzoh) 



1.      Metode meyakinkan dan memuaskan (al-Iqna ‘wal Iqtina)
Dengan cara membangkitkan kesadaran siswa dalam melakukan suatu perbuatan.
2. Metode pemahaman dan penalaran (Al-ma’rifah wal madzoriyah) Dengan cara membangkitkan akal dan kemampuan berfikir siswa secara logis.
3.      Metode latihan perbuatan (Al-Mumarisah al-amaliyah)
Melatih atau membiasakan siswa melakukan sesuatu yang baik (A.Barizi,2009:117).
Sedangkan A Patoni menyebutkan lima belas metode yang bisa dipakai dalam Pendidikan Agama Islam, yakni: metode ceramah, tanya jawab, diskusi, tugas, permainan latihan, demonstrasi, karya wisata, kerja kelompok, sosiodrama, system belajar beregu, pemecahan masalah, proyek dan unit, uswatun hasanah, dan metode anugrah. (www.makalahpendidikan.com)

  1. Metode-Metode Pengajaran Untuk Pelajaran Ibadah
Dari metode-metode pengajaran pendidikan Agama Islam, metode-metode yang bisa digunakan untuk pelajaran ibadah diantaranya ialah :
1.     
5
 
Metode ceramah


Guru menerangkan kepada anak didik tentang pengertian dan pentingnya ibadah kepada Allah. Termasuk di dalamnya menerangkan ibadah yang wajib dan ibadah yang sunnah.
1.      Metode Tanya jawab
Adakalanya guru bertanya terlebih dahulu atau murid bertanya dulu tentang materi ibadah.
2.      Metode Demonstrasi
Guru mencontohkan atau memperagakan cara suatu ibadah kepada Allah.
3.      Metode keteladanan (Al-Uswah)
Guru memperlihatkan akhlak yang memang dianjurkan dalam ibadah kepada Allah dalam kehidupan sehari-hari.
4.      Metode latihan perbuatan
Guru bisa menugaskan murid untuk terus-menerus berlatih praktek-praktek ibadah, baik di kelas atau di rumahnya masing-masing dan selalu dievaluasi oleh guru.
Dan tentunya masih ada metode-metode yang lain dan bisa saja diterapkan untuk pengajaran materi ibadah disesuaikan dengan situasi dan kondisi siswa, tempat dan prasarana lainnya.
Namun dalam menyampaikan suatu materi tidak terpaku pada satu metode saja. Dalam menyampaikan materi, bisa diterapkan dengan beberapa metode, dalam arti gabungan beberapa metode.


BAB III
KESIMPULAN

Metode pengajaran ibadah ialah suatu cara yang dipersiapkan dan dipertimbangkan untuk ditempuh dalam penyampaian materi ibadah pada peserta didik.
Ada beberapa metode yang bisa digunakan dalam menyampaikan materi ibadah, diantaranya yaitu : metode ceramah, metode Tanya jawab, metode demonstrasi, metode keteladanan dan metode latihan.
Dalam menyampaikan suatu materi ibadah, bisa digunakan lebih dari satu metode dalam satu waktu penyampaian. Hal itu tentu disesuaikan dengan materi, kondisi siswa, kondisi tempat dan kelengkapan sarana-prasarana yang lainnya.
 



 

0 Response to "METODE-METODE PENGAJARAN UNTUK PELAJARAN IBADAH"