MENGENANG FIGUR SEORANG EMBAH KIYAI SYAHID BANTARJATI KERTAJATI MAJALENGKA

EMBAH KIYAI SYAHID





(Nurussyahid.com) Embah Kiyai Syahid (Alm) adalah seorang figure yang mempunyai peranan penting khususnya di Desa Bantarjati Kecamatan Kertajati Majalengka, Embah Kiyai Syahid lahir di Majalengka tepatnya di Desa Pasiripis 15 Juni 1918, sejak kecil beliau mengaji di Pondok Pesantren Babakan Ciwaringin Cirebon, sepulang dari Pesantren beliau mengabdikan diri mengembangkan Islam di Desa Bantarjati dengan menikahi seorang Janda  beranak dua yang berada putri dari seorang Haji yaitu Bapak haji Abdul Qodir Kertawinangun, yang bernama Ibu Wiwis, Kiprah beliau dalam mengembangkan islam di kecamatan kertajati dengan mengembangkan Thoriqoh Qodriyah waNaqsabandiyan rang berpusat dari Abah Anom Suryalaya, pengikut belaiu begitu banyak dari berbagai pelosok, belaiu juga sering didatang tamu-tamu dari berbagai daerah, termasuk memiliki jama’ah Qodiran (yahadiyuan) terkenal samapi  ke Jakarta.
Keturunan beliau dari Istri Ibu Wiwis (Ma Nyai Engkes) yaitu:
1.       Bapak KH. Muhyidin
2.       Ibu Ijoh Hodijah
3.       Bapak Hafid
4.       Ibu Masriyah (sudah Meninggal)
5.       Bapak Amsori    
6.       Ibu Wasi’ah (sudah Meninggal)
7.       Bapak Dr. H. Ir. Masduki, M.Si
Gaya da’wah Beliau memalui pendekatan dengan Da’wah Bil Hal dengan tingkah laku dan perbuatan yang baik sehingga masyarakat awam merasa lebih dekat dan menerima dakwahnya.
Namaun apa boleh dikata Allah berkehendak lain pada tanggal 24 Juli 1994 bertepatan dengan tanggal 15 Safar,  beliau diambil oleh yang Maha Kuasa dengan di makamkan di Blok Pongpok yang waktu dulu tempat tersebut sangat sepi sekali, namun setelahnya terjadi adanya Progran Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) sekarang tempat tersebut menjadi ramai banyak penduduk pindahan dari masyarakat sekitar Kecamatan Kertajati yang terkena Gusuran BIJB.
Kata salah seorang muridnya yang sepet bicara pada penulis Embah Kiyai Syahid pernah berkata” KEBO MULIH PAKANDANGAN”  yang berarti bahwa dulu areal desa kertajati dan Bantarjati banyak orang luar sekarang dengan adanya BIJB orang-orang luar mulai pada pulang kampong.
SEBAGAI BENTUK MENGENANG atas jasa-jasa belaiu setiap tahunnya Masyarakat selalu mengadakan Do’a bersam di Maqom belaiu, dengan harapan semoga Allah memeberikan Tempat yang layak dan mendapatkan nikmat kubur dari Allah SWt amiin Ya … Allah.
Dan sebagai bentuk kenangan beliau di abadikan Namanya dalam sebuah bentuk Lembaga  yaitu: Yayasan Nurussyahid Kertajati Majalengka tahun 2001 dan diperbaharui 2014.













0 Response to "MENGENANG FIGUR SEORANG EMBAH KIYAI SYAHID BANTARJATI KERTAJATI MAJALENGKA"