MODEL PTK DALAM ABSTRAK PENGGUNAAN MEDIA BALOK ANGKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK USIA DINI DI TK. TUNAS HARAPAN JATITUJUH MAJALENGKA

MODEL PTK DALAM ABSTRAK PENGGUNAAN MEDIA BALOK ANGKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK USIA DINI DI TK. TUNAS HARAPAN JATITUJUH MAJALENGKA


ABSTRAK
Penggunaan Media Balok Angka dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung pada Anak Usia Dini di Taman Kanak-Kanak Tunas Harapan Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka Tahun Pelajaran 2012/2013. Skripsi Program Studi  PGPAUD STKIP Sebelas April Sumedang 2013.
Permasalahan pembelajaran di taman kanak-kanak atau Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah sulitnya anak menerima materi dari guru terutama mengenai pembelajaran berhitung, yang sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari dan juga merupakan dasar bagi pengembangan kemampuan matematika untuk mengikuti pendidikan dasar. Media pembelajaran yang memudahkan anak untuk belajar dan menyenangkan bagi anak dalam mengikuti pembelajaran sangatlah diperlukan. Media balok angka merupakan media pembelajaran yang memiliki berbagai bentuk dan warna serta diberi angka-angka, yang bisa disusun atau disambungkan menurut imajinasi anak sehingga membentuk suatu bangunan atau menyerupai benda-benda seperti rumah-rumahan, jembatan, pagar, dan lain-lain sangat cocok untuk membantu anak usia dini dalam proses pembelajaran. Maka dari itu penulis tertarik terhadap sebuah masalah dan timbul keinginan  untuk membuktikan apakah penggunaan media balok angka dapat meningkatkan kemampuan berhitung pada anak usia dini, dengan rumusan masalah bagaimanakah peningkatan kemampuan berhitung anak usia dini melalui penggunaan balok angka.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan persiapan, proses dan hasil pembelajaran dengan menggunakan media balok angka dalam meningkatkan kemampuan berhitung pada anak usia dini yaitu kemampuan anak berhitung antara 1-20 dengan mengetahui simbol-simbol angkanya juga mampu menyebutkan hasil tambahan dari 1-10.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode PTK dengan tiga siklus. Peneliti bertindak sebagai observer dan guru lain bertindak sebagai kolaborator yang menyampaikan pembelajaran kepada anak. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, Observasi dan refleksi. Dalam penelitian ini hipotesis yang diajukan adalah penggunaan media balok angka dapat meningkatkan kemampuan berhitung pada anak usia dini di Taman Kanak-kanak Tunas harapan Kecamatan Jatitujuh Kabupaten Majalengka.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dari jumlah siswa 30 orang, melalui tahapan siklus I, II dan siklus III ternyata mengalami peningkatan yang signifikan. Hal tersebut ditunjukan dari hasil analisis nilai siswa yang didapatkan rata-rata 56% pada siklus I, pada siklus II  mendapatkan nilai 69%, dan pada siklus III mendapatkan  88%. Sehingga jelas adanya peningkatan 32%.


Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan media balok angka sangat tepat dalam meningkatkan kemampuan berhitung pada anak usia dini. Jadi hipotesis diterima.  Maka bagi guru taman kanak-kanak bisa menjadikan penggunaan media balok angka sebagai salah satu media untuk meningkatkan kemampuan berhitung dan bisa diterapkan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Selain itu juga dapat melatih keterampilan guru dalam mengelola kelas.

0 Response to "MODEL PTK DALAM ABSTRAK PENGGUNAAN MEDIA BALOK ANGKA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK USIA DINI DI TK. TUNAS HARAPAN JATITUJUH MAJALENGKA"